Dasar penganalisaan secara Fundamental adalah informasi/berita (news) yang berasal dari :
1. Instansi Resmi/Pemerintah
2. Media cetak/elektronik
3. Perorangan
Sesuai dengan sumbernya, maka metode Fundamental bersifat subyektif, tergantung derajat kepercayaan Investor/Konsultan kepada sumber berita tersebut. Dasar penganalisaan secara Fundamental adalah informasi/berita (news) yang berasal dari :
1. Instansi Resmi/Pemerintah
2. Media cetak/elektronik
3. Perorangan
Sesuai dengan sumbernya, maka metode Fundamental bersifat subyektif, tergantung derajat kepercayaan Investor/Konsultan kepada sumber berita tersebut.

Sifat berita Fundamental dikelompokan menjadi dua yaitu :
1. Berita Permintaan bersifat Bullish
Bullish berasal dari kata ‘bull’ (sapi jantan); sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar terlihat seolah-olah akan turun, namun sebenarnya akan naik (mirip gerakan sapi jantan menanduk musuhnya, yaitu menanduk, lalu dilemparkan keatas).
Contoh berita bersifat Bullish dari Reuter/media cetak :
- Cuaca buruk/storm/unfavourable,
- 3 – 6 conseccutive (berturut-turut) days up/firmer (menguat)
- Triggered Buying, Bottomside/bottomout , Buying Power, dll

2. Berita Penawaran/Supply bersifat Bearish
Bearish berasal dari kata ‘bear’ (beruang); sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar terlihat seolah-olah akan naik, namun sebenarnya harga akan turun (mirip gerakan beruang mencengkeram mangsanya, yaitu mengangkat lalu dibanting).
Contoh berita bersifat Bearish dari Reuter/media cetak:
- Cuaca baik/favourable, 3-6 consecutive days down/easier (melemah)
- Lack of Demand (Kekurangan Permintaan)
- Triggered Selling, Topside capped (Puncak sudah tercapai), Harvesting
- Selling Power, Ample of stock (Stok melimpah),dll.

Faktor-faktor yang mempengaruhi analisa secara fundmental
  • Analisa:
  • Ekonomi
  • Politik
  • Keamanan (global, regional, negara)
  • Penentu:
  • Kecepatan memperoleh informasi
  • Sumber informasi
  • Pengolahan informasi & forecasting (ramalan)
Beberapa Data Ekonomi dan Pengaruhnya Terhadap Dollar AS
No.Economic IndicatorNaik / TurunUS$
1Average EarningNaikMenguat
2Balance of PaymentNaikMenguat
3Budget DeficitTurunMenguat
4Business InventoriesTurunMenguat
5Capacity UtilizationNaikMenguat
6Car SalesNaikMenguat
7Chicago PMI (Purchasing Management Index)NaikMenguat
8Constuction SpendingNaikMenguat
9Consumer Confidence Index (CCI)NaikMenguat
10Consumer Credit (CI)NaikMenguat
11Consumer Price Index (CPI)TurunMenguat
12Consumer Spending (Expenditure)TurunMenguat
13Cost of LivingNaikMenguat
14Current AcountTurunMenguat
15Corporate ProfitNaikMenguat
16DeflasiNaikMenguat
17Discount RateNaikMenguat
18Durabel Goods OrdersNaikMenguat
19Econimic Monetary System (EMS)NaikMenguat
20Factory OrdersNaikMenguat
21Federal BudgetNaikMenguat
22Federal Reserve FundNaikMenguat
23Gross Domestic Product (GDP)NaikMenguat
24Gross National Product (GNP)NaikMenguat
25Housing StartNaikMenguat
26Industrial ProductionsNaikMenguat
27Invisible TradeTurunMenguat
28Jobless ClaimsNaikMenguat
29Leading IndicatorNaikMenguat
30Money Supply (M1, M2, M3, M4)NaikMenguat
31National AssociationNaikMenguat
32(NAPM)NaikMenguat
33Non Farm PayrollsNaikMenguat
34Personal ExpenditureNaikMenguat
35Personal IncomeTurunMenguat
36Prime RateNaikMenguat
37Product Price Index (PPI)NaikMenguat
38Public Sector Debt RepaymentNaikMenguat
39Retail SalesTurunMenguat
40Trade BalanceNaikMenguat
41Trade DevicitTurunMenguat
42Trade Weighted IndexTurunMenguat
43Unemployment RateTurunMenguat
44Unit Labour CostNaikMenguat
45Value Added TaxNaikMenguat
46Visible TradeNaikMenguat
Keuntungan
  • Mudah
  • Dapat menentukan harga secara global
  • Penentu trend jangka panjang (long term)
  • Pada kasus tertentu efektif untuk short term trading
Kelemahan
  • Tidak bisa menentukan secara eksak
  • Memakan banyak waktu
  • Subyektif, terlalu banyak asumsi yang dipakai
Saran : Perhatikan hanya berita-berita yang sifatnya sangat kuat pengaruhnya terhadap perubahan mata uang. Ex: Payroll, teroris, perubahan suku bunga.